Dunia global saat ini sedang pada titik puncak perubahan besar yang sebanding besarnya dengan munculnya revolusi industri pertama atau perkembangan perakitan produksi, atau bahkan penemuan mikrocip. Kemajuan teknologi memungkinkan terjadinya otomatisasi hampir di semua bidang. Sementara itu, kepemilikan perangkat pintar di berbagai bagian dunia mengarah pada tingkat keterkaitan satu sama yang lain yang tak terbayangkan sebelumnya. Di antara berbagai tantangan yang sedang dihadapi dunia saat ini, mungkin yang paling besar adalah bagaimana membentuk Revolusi Industri keempat (disebut juga sebagai Industri 4.0) yang dimulai pada permulaan abad ini. Teknologi dan pendekatan baru yang menggabungkan dunia fisik, digital, dan biologi dengan cara yang fundamental akan mengubah umat manusia.
Revolusi industri bertumpu pada perubahan sebelumnya
Revolusi industri (RI) pertama yang dimulai sejak 1784 memperkaryakan air dan kekuatan uap untuk mekanisasi sistem produksi. RI kedua yang dimulai tahun 1870 menggunakan daya listrik untuk melangsungkan produksi masal. Sedangkan RI (Revolusi Industri) ketiga yang dimulai tahun 1969 menggunakan kekuatan elektronik dan teknologi informasi untuk otomatisasi proses produksi. Sekarang dunia telah memasuki era baru Revolusi Industri (RI) keempat, di mana kekuatannya bertopang pada revolusi industri ketiga. Dalam abad ini, Revolusi Industri (RI) ini ditandai dengan bersatunya beberapa teknologi sehingga kita melihat suatu area baru yang terdiri dari tiga bidang ilmu independen: fisika, digital dan biologi.
Sebenarnya, dunia sudah sangat maju akibat RI ketiga yang juga disebut sebagai revolusi digital. Dalam tahap ini, dunia memperoleh internet dengan interkonektivitas yang begitu cepat. Tak terpikir sebelumnya bahwa kita bisa menjelejahi dunia maya dengan menggunakan komputer. Di samping itu, kita sekarang dapat melihat berbagai otomatisasi terjadi pada pabrik-pabrik yang memproduksi barang secara masal, data pada setiap bagian suatu organisasi yang masif jumlahnya yang saat ini dikenal sebagai “big data”, serta sarana logistik yang terorganisasi dengan begitu baik.
Perubahan Paradigma Pembelajaran Abad 21
Model Pembelajaran Abad 21 (Student Centered) |
Apa yang harus dimiliki dalam Pembelajaran Abad 21?
- SDM (Sumber Daya Manusia)
- Infrastruktur (Komputer/Laptop, Jaringan, Koneksi Internet, Server)
- Sistem Informasi Aplikasi Pendidikan
- Kalau on-line (harus sewa domain, hosting)
- E-Learning
- Pustaka Maya
E-Learning dan Pustaka Maya
e-Learning - Learning Management System (LMS) |
Pembelajaran Berbasis Digital |
Langkah apa yang harus dilakukan?
Sebagai pendidik sudah sampai dimana keterlibatan kita pada langka-langkah diatas?
Labels:
Gallery
Thanks for reading Industri 4.0: Revolusi Industri Abad ini dan Pengaruhnya pada Bidang Pendidikan. Please share...!
0 Comment for "Industri 4.0: Revolusi Industri Abad ini dan Pengaruhnya pada Bidang Pendidikan"
Dilarang berkomentar hal-hal yang bersifat sara dan pornografi